selamat datang di blog saya :D
Rabu, 16 November 2011
DATABASE
BAB 1 PENDAHULUAN
Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem
 informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi para pemakai.
 Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan  database system. Sistem
 database adalah suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data
 yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Databse terdiri dari data yang
 akan digunakan atau diperuntukkan terhadap banyak  user, dari masing-masing  user
 akan menggunakan data tersebut sesuai dengan tugas dan fungsinya
 BAB 2  PEMBAHASAN 
 
HIRARKI DATA
 
 
Adapun hierarki data adalah: 
- Database adalah kumpulan dari beberapa  file atau tabel yang saling berhubungan antara file yang satu dengan yang lainnya.
 
- File adalah kumpulan dari  record yang saling berkaitan dan memiliki  format field yang sama dan sejenis.
 
- Record adalah kumpulan dari  field yang menggambarkan satu unit data individu tertentu.
 
- Field adalah suatu  atribut dari  record yang menunjukkan suatu item dari sebuah field.
 
- Byte adalah atribut dari field yang berupa karakter yang membentuk nilai dari sebuah field.
 
- Bit adalah bagian terkecil dari data secara keseluruhan, yaitu berupa karakter ASCII nol atau satu yang merupakan komponen byte.
 
  
Penyimpanan sekunder:
 
 
Penyimpanan sekunder di gunakan untuk melengkapi dari penyimpanan  perimer.dari segi penyimpanannya penyimpanan sekunder  mempunyai ukuran  penyimpanan yang sangat besar di bandingkan dengan penyimpanan perimer. 
Penyimpanan Berurutan (SASD) 
Penyimpanan berurutan (sequential storage) adalah suatu organisasi  atau penyusunan data di suatu medium penyimpanan yang terdiri dari satu  catatan mengikuti satu catatan lain dalam suatu urutan tertentu.  Misalnya, catatan pegawai disusun dalam urutan nomor pegawai. Bila  penyimpanan berurutan yang digunakan, data pertama harus diproses  pertama, data kedua diproses kedua, dan seterusnya sampai akhir file itu  tercapai. Sebagian media penyimpanan komputer hanya dapat memproses  data yang disusun secara berurutan. Pita magnetik adalah contohnya. 
Penyimpanan akses data langsung(DASD) 
Penyimpanan akses langsung (direct access storage) adalah suatu cara  mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan ditulis dan  dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang  memungkinkan hal ini disebut direct accsess storage divice (DASD). DASD  memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi  manapun dalam medium penyimpanan. Walau beberapa teknologi DASD telah  dibuat, yang paling populer adalah piringan magnetic. 
Pemrosesan data
 
Pemrosesan data (data processing) adalah jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini sering menggunakan komputer sehingga  bisa berjalan secara otomatis. Setelah diolah, data ini biasanya  mempunyai nilai yang informatif jika dinyatakan dan dikemas secara  terorganisir dan rapi, maka istilah pemrosesan data sering dikatakan  sebagai sistem informasi.  Kedua istilah ini mempunyai arti yang hampir sama, pemrosesan  data mengolah dan memanipulasi data mentah menjadi informasi (hasil  pengolahan), sedangkan sistem informasi memakai data sebagai bahan  masukan dan menghasilkan informasi sebagai produk keluaran. 
Tujuan pengolahan data adalah untuk menghasilkan dan memelihara redod perusahaan yang 
akurat dan up to date 
Ada  2 cara dalam pengolahan data: 
- Pengolahan data berkelompok (batch processing) pengolahan yang dilakukan dengan mengumpul transaksi dalam periode tertentu
 
- Pengolahan data  langsung (online processing)
 
 
pengolahan data yang dilakukan per transaksi, kadang saat transaksi terjadi. Real Time System: Sistem yang mengendalikan sistem fisik dan mengharuskan komputer berespon cepat pada status sistem fisik 
Database
 
Data base (basis data ) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. 
Konsep database
 
Merupakan integrasi logis dari catatan-catatan dalam banyak file. Database  adalah suatu koleksi data komputer yang terintegrasi, diorganisasikan   dan disimpan dalam suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali.  Gambar 2. 
Tujuan utama dari konsep database: 
- Meminimumkan pengulangan data
 
- Independensi data
 
- Inkonsistensi data
 
- Pemakaian bersama
 
 
Struktur database
 
Penekanan pada kegiatan pengolahan data adalah pada kemampuan untuk  mengakses data dengan cepat serta efisien dalam penggunaan secondary  storage. 
- Struktur data berjenjang (hierarchical data structure)
 
 
Hubungan antara data membentuk suatu jenjang seperti pohon. Suatu  pohon dibentuk dari beberapa elemen grup data yang berjenjang, disebut  dengan node. Node yang paling atas atau level 1 disebut dengan root .  tiap node dapat bercabang ke node lain. Satu node hanya mempunyai satu  orang tua 
- Struktur data jaringan (network data structure)
 
 
Hubungan data sama dengan struktur hirarki, tetapi untuk setiap node bisa mempunyai lebih dari satu orang tua. 
- Struktur data hubungan (relational data structure)
 
 
Data disusun dalam bentuk tabel dua dimensi yang terdiri dari kolom  (field) dan baris (record). Hubungan antara record didasarkan pada nilai  dari field kunci bukan berdasarkan alamat atau pointer di dalam record  seperti pada strutur pohon dan jaringan. 
 Keunggulan dan kelemahan database dan DBMS
 
Keuntungan : 
- mengurangi kerangkapan data
 
- mencapai independensi data
 
- mengintegrasi data dari beberapa file
 
- mengambil data dan informasi secara cepat
 
- meningkatkan keamanan data
 
 
Kelemahan:
 
- perangkat lunak yang mahal
 
- konfigurasi perangkat keras yang besar
 
- mempertahankan staff Database Administrator
 
 
Peranan database dan DBMS dalam memecahkan masalah 
Database terkomputerisasi maupun DBMS bukanlah prasyarat mutlak untuk  pemecahan masalah. Namun, memberikan dasar-dasar penggunaan komputer  sebagai suatu sistem informasi para spesialis informasi dan pemakai. 
BAB 3 KESIMPULAN
 
Databse adalah sebuah kumpulan informasi yang disimpan di dalam  komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu  program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. 
Di dalam database terdapat hirarki data untuk pembentukan database  itu sendiri.seperti dari yang terendah:Bit,Byte,Field,Record  ,File,Database 
Database adalah suatu pemecah masalah bagi setiap perusahaan di dalam memecahkan masalah yang di dalamnya terdapat element data. 
BAB4  DAFTAR PUSTAKA
http://lily.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/8352/catatan+kuliah+minggu3_4.doc
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19777/3/Chapter%20II.pdf
http://dooweyjantan.blogspot.com/2010/11/penyimpanan-sekunder.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Database

HIRARKI DATA
Adapun hierarki data adalah:
 - Database adalah kumpulan dari beberapa file atau tabel yang saling berhubungan antara file yang satu dengan yang lainnya.
 - File adalah kumpulan dari record yang saling berkaitan dan memiliki format field yang sama dan sejenis.
 - Record adalah kumpulan dari field yang menggambarkan satu unit data individu tertentu.
 - Field adalah suatu atribut dari record yang menunjukkan suatu item dari sebuah field.
 - Byte adalah atribut dari field yang berupa karakter yang membentuk nilai dari sebuah field.
 - Bit adalah bagian terkecil dari data secara keseluruhan, yaitu berupa karakter ASCII nol atau satu yang merupakan komponen byte.
 
Penyimpanan sekunder:
Penyimpanan sekunder di gunakan untuk melengkapi dari penyimpanan  perimer.dari segi penyimpanannya penyimpanan sekunder  mempunyai ukuran  penyimpanan yang sangat besar di bandingkan dengan penyimpanan perimer.
 Penyimpanan Berurutan (SASD)
 Penyimpanan berurutan (sequential storage) adalah suatu organisasi  atau penyusunan data di suatu medium penyimpanan yang terdiri dari satu  catatan mengikuti satu catatan lain dalam suatu urutan tertentu.  Misalnya, catatan pegawai disusun dalam urutan nomor pegawai. Bila  penyimpanan berurutan yang digunakan, data pertama harus diproses  pertama, data kedua diproses kedua, dan seterusnya sampai akhir file itu  tercapai. Sebagian media penyimpanan komputer hanya dapat memproses  data yang disusun secara berurutan. Pita magnetik adalah contohnya.
 Penyimpanan akses data langsung(DASD)
 Penyimpanan akses langsung (direct access storage) adalah suatu cara  mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan ditulis dan  dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang  memungkinkan hal ini disebut direct accsess storage divice (DASD). DASD  memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi  manapun dalam medium penyimpanan. Walau beberapa teknologi DASD telah  dibuat, yang paling populer adalah piringan magnetic.
 Pemrosesan data
Pemrosesan data (data processing) adalah jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini sering menggunakan komputer sehingga  bisa berjalan secara otomatis. Setelah diolah, data ini biasanya  mempunyai nilai yang informatif jika dinyatakan dan dikemas secara  terorganisir dan rapi, maka istilah pemrosesan data sering dikatakan  sebagai sistem informasi.  Kedua istilah ini mempunyai arti yang hampir sama, pemrosesan  data mengolah dan memanipulasi data mentah menjadi informasi (hasil  pengolahan), sedangkan sistem informasi memakai data sebagai bahan  masukan dan menghasilkan informasi sebagai produk keluaran.
 Tujuan pengolahan data adalah untuk menghasilkan dan memelihara redod perusahaan yang
 akurat dan up to date
 Ada  2 cara dalam pengolahan data:
 - Pengolahan data berkelompok (batch processing) pengolahan yang dilakukan dengan mengumpul transaksi dalam periode tertentu
 - Pengolahan data langsung (online processing)
 
pengolahan data yang dilakukan per transaksi, kadang saat transaksi terjadi. Real Time System: Sistem yang mengendalikan sistem fisik dan mengharuskan komputer berespon cepat pada status sistem fisik
 Database
Data base (basis data ) adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.
 Konsep database
Merupakan integrasi logis dari catatan-catatan dalam banyak file. Database  adalah suatu koleksi data komputer yang terintegrasi, diorganisasikan   dan disimpan dalam suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali.  Gambar 2.
 Tujuan utama dari konsep database:
 - Meminimumkan pengulangan data
 - Independensi data
 - Inkonsistensi data
 - Pemakaian bersama
 
Struktur database
Penekanan pada kegiatan pengolahan data adalah pada kemampuan untuk  mengakses data dengan cepat serta efisien dalam penggunaan secondary  storage.
 - Struktur data berjenjang (hierarchical data structure)
 
Hubungan antara data membentuk suatu jenjang seperti pohon. Suatu  pohon dibentuk dari beberapa elemen grup data yang berjenjang, disebut  dengan node. Node yang paling atas atau level 1 disebut dengan root .  tiap node dapat bercabang ke node lain. Satu node hanya mempunyai satu  orang tua
 - Struktur data jaringan (network data structure)
 
Hubungan data sama dengan struktur hirarki, tetapi untuk setiap node bisa mempunyai lebih dari satu orang tua.
 - Struktur data hubungan (relational data structure)
 
Data disusun dalam bentuk tabel dua dimensi yang terdiri dari kolom  (field) dan baris (record). Hubungan antara record didasarkan pada nilai  dari field kunci bukan berdasarkan alamat atau pointer di dalam record  seperti pada strutur pohon dan jaringan.
 Keunggulan dan kelemahan database dan DBMS
Keuntungan :
 - mengurangi kerangkapan data
 - mencapai independensi data
 - mengintegrasi data dari beberapa file
 - mengambil data dan informasi secara cepat
 - meningkatkan keamanan data
 
Kelemahan:
- perangkat lunak yang mahal
 - konfigurasi perangkat keras yang besar
 - mempertahankan staff Database Administrator
 
Peranan database dan DBMS dalam memecahkan masalah
 Database terkomputerisasi maupun DBMS bukanlah prasyarat mutlak untuk  pemecahan masalah. Namun, memberikan dasar-dasar penggunaan komputer  sebagai suatu sistem informasi para spesialis informasi dan pemakai.
 BAB 3 KESIMPULAN
Databse adalah sebuah kumpulan informasi yang disimpan di dalam  komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu  program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
 Di dalam database terdapat hirarki data untuk pembentukan database  itu sendiri.seperti dari yang terendah:Bit,Byte,Field,Record  ,File,Database
 Database adalah suatu pemecah masalah bagi setiap perusahaan di dalam memecahkan masalah yang di dalamnya terdapat element data.
 BAB4 DAFTAR PUSTAKA
http://lily.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/8352/catatan+kuliah+minggu3_4.dochttp://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19777/3/Chapter%20II.pdf
http://dooweyjantan.blogspot.com/2010/11/penyimpanan-sekunder.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Database
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar